Dapurrakyatnews – Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan kecemasan, sekaligus rasa takut anak pada saat mereka menghadapi vaksinator. Mulai dari menghadirkan tokoh kartun, bernyanyi hingga dengan mengajak ngobrol
Hal ini menjadi sisi lain dari pelaksanaan percepatan vaksinasi Covid-19, untuk anak usia 6-11 tahun yang saat ini tengah digenjot oleh jajaran Polda Kalimantan Selatan.
Di Polresta Banjarmasin Sambil Diajak Ngobrol, Kombes Sabana Atmojo Berikan Motivasi Pada Anak Saat Divaksin*, memiliki cara tersendiri supaya anak- anak yang akan divaksin tidak takut disuntik.
Baca juga : Aksi Tipu-tipu Warga Binaan Lapas Banjarmasin Jual 5000 Liter Solar Fiktif
Untuk mengalihkan perhatian, orang nomor satu di Polresta Banjarmasin itu terus berkeliling di lokasi vaksinasi. Ia mengajak berkomunikasi anak, yang akan disuntik vaksin.
Seperti yang terekam kamera awak media saat Kombes Sabana Atmojo terlihat mengobrol, dengan beberapa anak yang sedang menunggu giliran untuk suntik vaksin di Mapolres Banjarmasin.
“Adek kelas berapa? Adek sudah vaksin yah?” tanya Kombes Pol Sabana Atmojo Martosumito kepada beberapa anak, yang sedang mengisi formulir atau biodata sebelum di suntik vaksin.
“Saya baru pertama kali mau suntik vaksin bapak, ini teman saya mau suntik vaksin ke II,” jawab salah satu anak kepada Kombes Sabana.
Kombes Sabana juga terlihat menghampiri anak-anak yang sedang mengantri, dilanjutkan dengan mendekati anak yang siap untuk disuntik vaksin.
Baca juga : Upss!! Tim Jibom Detasemen Gegana Brimob Jinakkan Bom di Halaman Lanal Banjarmasin
“Kelas berapa, cita-citanya kalau gede mau jadi apa,” tanya Kombes Sabana sambil jongkok di dekat anak yang disuntik vaksin.
Tak pelak aksi Kapolresta Banjarmasin itu sukses menarik perhatian dan menjadi penyemangat, bagi anak-anak untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Bahkan sebagian diantaranya, tak canggung berbincang dan bercanda
Untuk menghibur vaksinasi anak setelah disuntik vaksin, para personil Polisi langsung menghibur anak-anak dengan mengundi kupon doorprize berhadiah utama sepeda gunung.
Kombes Sabana Atmojo menerangkan bahwa, kegiatan percepatan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun bertujuan untuk menciptakan herd immunity bagi anak usia 6-11 tahun.
Dengan dilakukan vaksinasi terhadap anak, diharapkan dapat meningkatkan kekebalan tubuh mereka terhadap virus Covid-19.
“Kita dukung program Pemerintah, semua ini demi kebaikan bersama. Selain itu untuk memutus mata rantai, penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) atau juga varian baru,” ucap Kombes Sabana kepada media ini, Minggu (27/3/2022).
