Dapurrakyatnews – Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Sumenep, Miskun Legiono, yang juga merupakan Kepala Desa Pangarangan Kecamatan Kota Sumenep, menekankan pentingnya sinergi antara Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan Pemerintah Desa dalam upaya pembangunan desa.
Miskun Legiono menilai, harmonisasi antara kedua institusi ini adalah kunci utama, untuk memastikan keberhasilan setiap program pembangunan desa.
Baca Juga : PABPDSI Sumenep Menggelar Rapat Kerja Daerah Sebagai Ikhtiar Membangun Sumenep dari Desa
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua AKD Sumenep, sesaat setelah menghadiri rapat kerja daerah peningkatan kapasitas dan kemandirian desa, Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Sumenep,
“Seluruh anggota BPD dan Pemerintah Desa, harus saling mendukung dan bekerja secara sinergis. Kita semua memiliki semangat dan tujuan yang sama, yaitu memajukan desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” katanya. Sabtu (14/9/2024).
Ia menambahkan bahwa, peningkatan kinerja dan kerjasama yang baik antara Pemerintah Desa dan BPD sangat krusial yang harus selalu dijaga dan dirawat.
“Kami menghargai semua upaya yang telah dilakukan dan mendorong setiap kepala desa untuk terus menjaga komunikasi yang harmonis dengan BPD. Tanpa adanya sinergi, tidak mungkin kita dapat mencapai hasil yang optimal dalam pembangunan desa,” ujarnya.
Dalam konteks ini, Ketua AkD Sumenep juga mengingatkan bahwa, baik BPD maupun Pemerintah Desa tidak dapat berfungsi secara terpisah. Mereka saling membutuhkan dan harus bekerja sama untuk merumuskan dan melaksanakan berbagai program pembangunan yang efektif.
“Dengan adanya koordinasi yang baik, setiap inisiatif yang dilaksanakan di tingkat desa akan lebih terarah dan berdampak positif bagi masyarakat,” harapnya.
Baca juga : Bupati Sumenep Achmad Fauzi Didaulat sebagai “Bapak BPD” Sumenep, Dukung Peran Penting Desa
Miskun Legiono juga berharap, agar semua pihak terus menjaga semangat kerjasama dan komunikasi yang baik, antara kepala desa dan BPD di masing-masing desa.
“Mari kita bersama-sama membangun desa kita dengan semangat gotong royong, dan komitmen yang kuat untuk mencapai tujuan bersama,” pungkasnya.
Seperti yang telah diwartakan sebelumnya, dalam rapat kerja daerah peningkatan kapasitas dan kemandirian desa oleh PABPDSI Sumenep. Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo didaulat menjadi Bapak Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kabupaten Sumenep.
Penghargaan sebagai “Bapak BPD” diberikan kepada Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, sebagai bentuk apresiasi atas perhatian dan dukungan besar Bupati, dalam penguatan peran BPD di Kabupaten Sumenep.