Pekanbaru, Dapurrakyatnews – Aksi nekat Julidar (40) seorang ibu rumah tangga, warga Jalan cinta Budi, Kelurahan Mentangor, Kecamatan Kulim Pekanbaru, Riau. Nekat memanjat menara sutet tegangan 150.000volt, dengan ketinggian 40 meter
Aksi Julidar diketahui memanjat tower SUTET yang ada sekitar Perum Hangtuah Cipta Residence Jalan Cinta Budi RT 02 RW 11 Kelurahan Mentangor Kecamatan Kulim, Senin (17/1/2022) sekitar pukul 05.10 WIB.
Segala upaya telah dilakukan, untuk merayu Julidar agar turun. Namun ucapan suami, hingga teriakan warga pun tak dihiraukan. Julidar mau turun dari atas tower SUTET PLN bertegangan 150.000 volt tersebut, asalkan Pak Polisi mau berteriak sayang kepadanya.

Sontak Kapolsek Tenayan Raya Kompol Manapar Situmeang, melalui pengeras suara (toa) mengucapkan apa yang menjadi keinginan Julidar.
“Sayang ayo turun, sayang ayo turun,” Bujuk Kapolsek, diikuti suara masyarakat yang bersorak.
Mendengar kata sayang dari Kapolsek Tenayan Raya, membuat Julidar luluh. Petugas Damkar dan Basarnas Pekanbaru yang telah bersiaga, langsung bergerak cepat naik ke atas tower untuk mengevakuasi. Julidar pun berhasil diturunkan petugaa, dengan cara digendong petugas.
Kompol Manapar mengatakan proses evakuasi memakan waktu lama hingga tiga jam. Ini karena Julidar menolak untuk turun.
“Butuh tiga jam evakuasi dengan menerjukan petugas dari Damkar dan Basarnas Pekanbaru,” ujarnya.
Aksi nekat Julidar bukan kali pertama dilakukan, akibat depresi yang dialaminya ibu rumah tangga ini diketahui sudah tiga kali melakukan aksi panjat tower.