MGMP Sampang Rayakan Festival Bulan Bahasa 2024: Semarak dengan Sastra dan Budaya Lokal

Sampang
Ketua MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Sampang Moh. Daud (tiga dari kiri) bersama panitia Festival Bulan Bahasa 2024 saat foto bersama D. Zamawi Imran (tengah)

Dapurrakyatnews – Festival Bulan Bahasa 2024 yang diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Indonesia Kabupaten Sampang, Jawa Timur, menjadi momen istimewa dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda. Bertempat di SMPN 1 Sampang, festival ini dihelat dalam dua tahap, yakni pada 22 dan 29 Oktober 2024, dan sukses menghadirkan nuansa sastra yang sarat makna.

Pada hari pertama, 22 Oktober 2024, festival diwarnai dengan lomba baca puisi dan dongeng cerita rakyat. Lomba dongeng yang menampilkan cerita-cerita rakyat lokal ini diharapkan dapat menjadi sarana pelestarian budaya yang kini kian tergerus arus modernisasi.

Acara puncak yang digelar pada 29 Oktober 2024, menghadirkan seminar dan unjuk performa yang diikuti oleh 80 guru bahasa Indonesia dari berbagai SMP, baik negeri maupun swasta se-Kabupaten Sampang.

Salah satu daya tarik utama adalah kehadiran budayawan dan penyair kenamaan dari Sumenep, D. Zamawi Imran, yang kerap dijuluki “Clurit Emas” karena kontribusinya dalam melestarikan budaya Madura melalui karya-karyanya.

Dalam seminar tersebut, Zamawi menyampaikan pentingnya peran sastra dalam membangun karakter dan jati diri bangsa, sebuah pesan yang diharapkan dapat menumbuhkan apresiasi dan semangat pada guru-guru dalam menanamkan cinta sastra pada generasi muda.

Ketua Pelaksana Festival Bulan Bahasa 2024, Yas Wahyudi, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar memperingati momen Sumpah Pemuda, tetapi juga sebagai upaya menggali potensi sastra di kalangan pelajar.

“Festival ini cukup menarik dan fenomenal. Kami berharap kegiatan ini bisa memotivasi para pelajar untuk lebih mencintai dan mengapresiasi sastra,” ujar Yas Wahyudi pada Jumat (1/11/2024).

Menurut Yas, keberhasilan festival ini membuktikan potensi besar Kabupaten Sampang dalam bidang sastra. Dengan dukungan dari berbagai pihak, ia berharap acara serupa dapat dilaksanakan secara rutin sehingga dapat mencetak generasi penerus yang berprestasi dan mencintai budaya lokal.

Ketua MGMP Bahasa Indonesia Kabupaten Sampang, Moh. Daud, menyampaikan bahwa festival ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga wadah bagi pelajar SMP di Sampang untuk mengeksplorasi bakat dan minat mereka di bidang sastra.

“Festival ini bukan sekedar acara seremonial saja, namun sarat makna,” tegas Daud.

Selain itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, Muhammad Imran, memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini. Pihaknya berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dengan skala yang lebih besar di tahun-tahun mendatang.

“Saya berharap, tahun depan Dinas Pendidikan dapat menyelenggarakan acara serupa dengan skala yang lebih besar dan lebih meriah lagi,” harap Imran.

Festival Bulan Bahasa 2024 ini tidak hanya menghidupkan semangat sastra di kalangan pelajar dan guru, tetapi juga menjadi momentum penting untuk menumbuhkan rasa bangga akan budaya dan bahasa Indonesia.

Tinggalkan Balasan