Dapurrakyatnews, – Sebanyak 11 orang pendaki yang terjebak erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat, dinyatakan dalam kondisi meninggal. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor SAR Kota Padang Abdul Malik.
“Dari pencarian hingga pagi tadi pukul 07.00 Wib, ada 11 orang yang dinyatakan MD (menjnggal) dan sedang dilakukan evakuasi,” ucap Abdul Malik dalam keterangan resmi pada Senin, (4/12 2023).
Ia mengatakan, tim pencarian pada Senin 4 Desember 2023 berhasil menyelamatkan tiga orang. Kondisi tiga orang tersebut butuh bantuan medis segera.
“Saat ini kami sedang berupaya untuk dievakuasi ke posko,” katanya.
Ia menerangkan, jika dijumlahkan ada 14 orang yang sudah berhasil ditemukan tim pencarian hingga pukul 07.10 WIB.
“Kami agak kesulitan melakukan evakuasi, karena Gunung Marapi terus melontarkan abu vulkanik,” jelasnya.
Tim terus berupaya mencari 12 orang lagi yang belum ditemukan keberadaannya.
“Kami belum menemukan lokasi 12 korban tersebut,” katanya.
Abdul menjelaskan, jumlah survivor yang berhasil didata tim gabungan yakni sebanyak 75 orang, di mana 49 orang di antaranya berhasil dievakuasi dengan kondisi selamat.
Sebagian dari pendaki yang dievakuasi tersebut dibawa ke rumah sakit di Kota Bukittinggi dan Kota Padang Panjang, untuk mendapatkan perawatan intensif. Sementara, beberapa pendaki telah kembali ke rumah masing-masing.
Dari informasi yang dihimpun oleh Dapurrakyatnews, tim gabungan evakuasi oendaki yang terjebak di Gunung Marapi sudah bergerak menuju lokasi pada pukul 12.10 WIB.
Selain itu, hari ini hingga pukul 12.21 Wib, Gunung Marapi Sumatera Barat terpantau masih aktif mengeluarkan abu vulkanik, hingga menjadi salah satu kendala besar bagi tim penyelamat untuk melakukan evakuasi.