Tak Berkategori  

Operasi Keselamatan Candi 2022, Bupati Pati Ajak Budayakan Tertib Lalulintas

Bupati Pati
Bupati Pati Haryanto memberikan keterangan kepada awak media usai pelaksanaan apel gelar pasukan.

Dapurrakyatnews – Bupati Pati Haryanto bertindak sebagai pemimpin apel gelar pasukan operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2022. Bertempat di halaman Mapolres Pati, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. (1/3/2022).

Adapun apel gabungan tersebut meliputi unsur Polres Pati, Kodim 0718/Pati. Satpol PP Pati, Dishub dan beberapa unsur terkait lainnya.

Dalam amanat Kapolda Jawa Tengah Irjen Polisi Ahmad Lutfhi yang dibacakan Bupati Pati Haryanto, mengatakan bahwa tema operasi keselamatan lalu lintas candi 2022. “Melalui Operasi Keselamatan 2022 Kita wujudkan budaya tertib berlalu lintas, guna terciptanya Sitkamaseltibcarlantas yang Kondusif. Serta dalam upaya memutus mata rantai penyebaran covid – 19”

Baca Juga : AKBP Doni Hadi Santoso Resmikan Operasi Keselamatan Berlalu Lintas Tahun 2021 di Kabup

“Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi tahun 2022 ini, merupakan operasi cipta kondisi kamseltibcarlantas pada masa pandemi covid-19. Dengan mengedepankan giat preemtif dan preventif disertai persuasif serta humanis. Dalam rangka meningkatnya kepatuhan dan disiplin masyarakat, dalam berlalu lintas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi covid-19,” ujar Bupati mengutip amanat Kapolda.

Adapun operasi keselamatan lalu lintas candi tahun 2022 ini, dilaksanakan selama 14 hari dimulai dari tanggal 1 sampai dengan 14 maret 2022. Secara serentak di seluruh Indonesia.

“Diharapkan operasi keselamatan tahun ini dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19, menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta dapat meminimalisir fatalitas lakalantas yang mengakibatkan korban meninggal dunia”, jelas Bupati.

Baca juga : Operasi Keselamatan 2022, Kapolres : Tindak Pengendara yang Melanggar

Selain itu pihaknya juga menekankan sejumlah poin, berkaitan dengan pelaksanaan operasi keselamatan lalu lintas candi 2022. Yaitu senantiasa memanjatkan doa kepada Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa sebelum melaksanakan tugas.

“Mengutamakan keselamatan dan bisa menjadi contoh serta mempedomani, protokol kesehatan dalam pelaksanaan tugas. Hindari pungli dan tindakan yang menjadi trigger, ketidakpercayaan masyarakat kepada Polri,” tambah Bupati.

Tak hanya itu, Haryanto juga berpesan. Untuk menghindari tindakan yang kontra produktif. Serta sikap arogan, sehingga kehadiran polantas dapat dirasakan oleh masyarakat.

“Lakukan tugas operasi keselamatan lalu lintas candi 2022, dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab. Profesional dengan persuasif, humanis, sehingga tidak menimbulkan komplain dari masyarakat,”pungkasnya.

 

Tinggalkan Balasan