Dapurrakyatnews – Setelah melewati fase Verifikasi faktual (Verfak) dan Surat Keputusan (SK) Bupati tentang penetapan Penerima Bantuan (PB), tidak lama lagi para buruh tani tembakau dan buruh pabrik rokok di Kabupaten Sampang, Jawa Timur, bakal menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2024.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) Kabupaten Sampang, Edi Subinto mengatakan, sebanyak 3.084 orang ditetapkan sebagai penerima bantuan (PB), berdasarkan hasil Verfak yang dilakukan petugas beberapa saat yang lalu.
“SK Bupati Sampang tentang penetapan PB sudah keluar, sekarang masih proses pembukaan rekening di bank penyalur, yaitu Bank Sampang. Setelah itu, baru proses realisasi penyaluran,” ungkap Edi sapaan akrabnya, Senin (28/10/2024).
Edi membeberkan, pada tahun ini ada peningkatan jumlah penerima bantuan. Sebelumnya, Pada tahun 2023 lalu jumlah PB sebanyak 2.225 orang, namun kali ini naik menjadi 3.084 orang. Artinya ada penambahan sebanyak 859 orang.
Bantuan DBHCHT ini, lanjut Edi, diberikan kepada penduduk Kabupaten Sampang menurut data kependudukan PB dan tidak terdapat data ganda PB.
Bantuan ini merupakan salah satu sasaran dari program pemanfaatan DBHCHT sesuai ketentuan Peraturan Menteri Keuangan.
Diketentuan tersebut, tertuang bahwa salah satu pemanfaatan dari DBHCHT. adalah untuk kesejahteraan rakyat.
Berikut prosentase alokasi pemanfaatan DBHCHT berdasarkan PMK Nomor 215 /PMK.07 /2021, dibagi menjadi 3 bidang.
1. Bidang Kesehatan 40%
2. Bidang Kesejahteraan Masyarakat 50%
3. Bidang Penegakan Hukum 10%
Dituturkan Edi, bantuan yang diterima PB sebesar Rp. 300 ribu per bulan selama 3 bulan.
“Jadi seluruh bantuan yang akan diterima sebesar Rp. 900 ribu. Uang itu langsung di transfer ke rekening mereka,” tuturnya.
“Dengan bantuan yang diberikan, kami berharap bisa mengurangi beban biaya hidup keluarga mereka. Disamping itu, mereka memiliki semangat dan motivasi untuk bisa bekerja dengan baik,” pungkasnya.
