Dapurrakyatnews – Wakil Bupati Situbondo Nyai Hj Khoirani, menghadiri dan membuka sosialisasi serta launching kampung moderasi beragama, di Kantor Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Rabu (26/7/2023).
Empat agama yang baru menetap di desa Sumberkolak, mampu beradaptasi dan membina kerukunan antar masing – masing agama. Di antaranya, Agama Islam, Agama Kristen, Agama Katolik dan Agama Hindu.
Menurut Kepala Desa Sumberkolak, Supandi mengatakan, kerukunan antar umat beragama bisa berjalan dengan baik, tidak hanya peran pemerintah desa semata, namun karena adanya peran serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas.
“Saya sebagai kepala desa hanya berperan satu persennya saja. Sedangkan 90 persennya itu peran babinsa dan babinkamtibmas, yang berjuang keras memberikan sosialisasi tentang kebhinekaan, selebihnya peran serta masyarakat,” kata Supandi.
Kami ingin mengimplementasikan moderasi beragama ini, sebagai solusi dari keberagaman yang ada di sekitar kita. Di tengah kehidupan modernisasi.
“Dengan memperkuat kedamaian dan toleransi, kita juga ingin ke depan, Desa Sumberkolak sebagai desa yang betul – betul tangguh dari ancaman moderenisasi,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Situbondo, Drs. Slamet,M.Hi, mengapresiasi langkah Pemdes Sumberkolak yang mampu berkolaborasi, dengan berbagai pihak menjadikan desanya sebagai kampung moderasi beragama.
“Desa Sumberkolak dihuni oleh populasi yang beragam, terdiri dari umat Islam, Kristen, Hindu, Buddha, dan kepercayaan lainnya, yang hidup bersama dalam harmoni dan saling menghormati. Jadi, kami berharap acara ini jangan hanya di jadikan acara seremonial semata, setelah ini kita wajib terus mensosialisasikan moderasi ini dan bersikap moderat,” ungkap Slamet.
Di tempat yang sama Wakil Bupati Situbondo, Nyai Hj Khoirani, mengapresiasi atas kolaborasi Kemenag Situbondo dengan Pemdes Sumberkolak, hingga tercipta sebuah karya berupa Kampung Moderasi Beragama.
“Saya juga mengapresiasi inisiatif program ini. Program ini tentu saja merupakan program yang digagas oleh kementerian Agama, untuk mempromosikan harmoni dan toleransi keagamaan,” ucap Wabup.
Ini menunjukkan nilai-nilai saling menghormati, memahami, dan bekerjasama diantara kelompok agama yang beragama.
“Mudah-mudahan dengan launchingnya kampung beragama ini dengan moderasi, dapat menjadi pilot project nasional dan bisa menjadi salah satu cara yang efektif, untuk menjaga harmonisasi kehidupan sosial kita, pungkasnya.
Sosialisasi dan launching kampung moderasi beragama di Desa Sumberkolak, dibuka oleh Wabup Situbondo Nyai Hj Khoirani, didampingi Kades Sumberkolak dan forkopimda, dengan di tandai pelepasan balon dan beberapa burung merpati.