Dapurrakyanews – Setelah di wilayah timur dan tengah, kali ini Zulfikar Arse Sadikin, S.IP.. Anggota DPR RI Komisi XI Fraksi Golkar bersama Otoritas Jasa Keuangan ( OJK ) Jember kini dengan menggandeng Ponpes Nurul Wafa Desa Demung Kecamatan Besuki kembali mengadakan Sosialisasi Dampak Pinjaman Online di Aula Ponpes setempat. Minggu (13/11/2022)
Aditia Soelaksono Kepala sub bagian pengawasan Industri Keuangan Non – Bank ( IKNB ) dalam arahannya menghimbau pada seluruh peserta yang hadir agar meningkatkan kewaspadaan terhadap maraknya investasi Ilegal.

Beberapa ciri – ciri penyebab maraknya investasi ilegal diantaranya, pelaku biasanya memberi kemudahan membuat aplikasi, web dan penawaran melalui media sosial. Banyak sever di luar negeri. Selain itu, masyarakat biasnya mudah tergiur bunga tinggi dan masyarakat belum paham tentang investasi, terang Aditia Soelaksono.
“Maka kami himbau agar masyarakat lebih hati – hati dalam mengakses layanan investasi melalui media sosial “, pungkasnya.
Di tempat yang sama, Zulfikar Arse Sadikin yang akrab di panggil Bang Zul mengatakan jika dirinya sebagai wakil rakyat merasa ikut bertanggung jawab untuk memberikan pengetahuan yang benar seputar Investasi agar masyarakat tidak salah memilih lembaga keuangan seperti pinjol dengan modus yg membahayakan.
“Oleh sebab itu sebagai Anggota Komisi XI DPR RI, saya menggandeng OJK agar masyarakat bisa memperoleh informasi yg utuh tentang Pinjaman online Ilegal “, tegasnya.
Sementara itu hal senada juga di sampaikan Siswo Pranoto anggota DPRD Situbondo dapil IV menyampaikan jika pihaknya juga merasa prihatin dan turut bertanggung jawab atas maraknya pinjaman online ilegal yang meresahkan masyarakat di dapilnya.
“Saya minta pada masyarakat jika menemukan kasus pinjol ilegal agar melaporkan ke pihak berwajib, saya akan turut membantu mengawal “, pungkasnya.
Sosialisasi peningkatan kewaspadaan investasi ilegal tersebut di hadiri oleh konstituen dapil IV, dan V, Rahmat, SH.M.Hum ketua DPD Golkar Situbondo serta 350 orang peserta.