Dapurrakyatnews – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) memberikan penghargaan anugerah pelayanan publik 2023 kepada Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui inovasi SiKaPal.
Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas, didampingi Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa, menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongso judo.
Sebelumnya pada hari Senin 31/7/2023, SiKaPal Sistem Keamanan Pelayaran telah diumumkan dalam ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP), masuk top 45.
Dan hari ini (21) Bupati Sumenep Achmad.Fauzi Wongsojudo dengan didampingi oleh Ferdiansyah Tetrajaya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, menerima Piagam penghargaan dan piala atas capaian SiKaPal dari Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas. Selasa (21/11/2023).
Sebelumnya Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo kepada dapurrakyatnews menyampaikan apresiasi dan rasa syukur, atas capaian prestasi dan inovasi yang telah diciptakan, oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Sumenep.
“Alhamdulillah setelah melalui beberapa tahapan penilaian, mulai dari penilaian proposal, presentasi, wawancara, serta verifikasi dan observasi lapangan oleh tim evaluasi, SiKaPal Sistem Keamanan Pelayaran masuk top 45, dalam ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2023,” kata Bupati Sumenep.
Bupati Sumenep juga menambahkan bahwa SiKaPal, dapat meminimalisir terjadinya laka laut dan korban yang lebih banyak, pada saat terjadi kedaruratan di kapal, dikarenakan AIS dapat mengirim informasi dan identifikasi kapal, apabila terjadi laka laut.
“SiKaPal tidak membutuhkan analisa, perkiraan-perkiraan dan assisment, untuk identifikasi apabila terjadi kedaruratan, karena informasi data kapal secara langsung dan tersistem,” pungkasnya.
Sementara itu di kesempatan berbeda, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Ferdiansyah Tetrajaya, menyampaikan bahwa inovasi SiKaPaL diciptakan atas dasar pengalaman, jika terjadi laka laut memerlukan waktu yang lama, untuk mencari lokasi laka laut sampai dengan upaya penyelamatan.
“Untuk itu kami atas petunjuk Bapak Bupati membuat inovasi, menempatkan alat pemancar signal (AIS) yang kami beri nama SiKaPal, di mana alat tersebut bukan hanya mengirim signal emergency, namun kami dapat memantau setiap pergerakan perahu per setiap menitnya,” ungkapnya. Jum’at (7/7/2023)
Disini pemerintah hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada mereka, dalam hal menjalankan aktivitas sehari harinya. Karena dengan terpasangnya SiKaPal tersebut kita dapat mendeteksi dan memantau keberadaan perahu, Pemantauan keamanan mereka dalam hal berlayar mulai dari berangkat sampai dengan kembali.
“Kita hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bukan saja untuk meraka yang ada di atas perahu, namun juga kepada keluarga mereka yang berada di rumah,” tambahnya.
Hal itu terbukti, ketika perahu barang Baruna Jaya asal Kecamatan Sapeken yang telah ditanami SiKaPal, mengalami laka laut di perairan Banyuwangi saat mengangkut barang, alat tersebut mengirimkan titik koordinat terakhir.
“Saat itu kita bisa memastikan perahu tersebut bermasalah, karena titiknya tidak bergerak. Setelah itu kami langsung koordinasi dengan BNPB dan Basarnas untuk dilakukan pencairan, dan 5 orang awak kru Baruna Jaya dapat diselamatkan,” pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, SiKaPal merupakan aplikasi AIS (Automation Identification Sistem) yang ditempatkan di perahu, yang berfungsi mempercepat penanganan kedaruratan laka laut, di wilayah kepulauan Kabupaten Sumenep.