Berita  

Diduga Oknum Anggota Polsek Sapeken Terlibat Penganiayaan, Polres Sumenep Membantah

Polres

Dapurrakyatnews – Polres Sumenep melalui Kasi Humas Polres Sumenep, membantah adanya dugaan penganiayaan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota Polsek Sapeken, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Namun disayangkan, bantahan tersebut disampaikan Polres Sumenep, melalui grup WhatsApp (WA) Rilis Humas Polres Sumenep. Bukan memberikan hak jawab kepada sejumlah media online, yang menulis berita dugaan penganiayaan.

Dalam release yang diterima dapurrakyatnews, Kasi Humas Akp Widiarti menuliskan kronologi peristiwa yang terjadi di Polsek Sapeken, hingga anggotanya diduga melakukan penganiayaan kepada dua orang remaja.

“Adapun kronologisnya berawal pada hari Sabtu tanggal 6 April 2024 sekitar pukul 22.30 Wib, korban AW bertemu AA di depan Telkom Sapeken lagi minum minuman keras jenis arak bersama temannya,” kata Akp Widiarti.

Menurutnya, AWR mengingatkan AA tetapi AA tidak terima dan berkata jangan ikut ikutan setan, tiba tiba AA menyerang AWR, dalam perkelahian tersebut AA kalah dan pulang untuk mengajak teman temannya.

“Beberapa menit kemudian AA mengajak teman temannya yang bernama AZ, FA, AN, IR, maka terjadilah perkelahian yang kedua, dan saat itu datang anggota Polsek Sapeken yang sedang patroli, melihat kedatangan petugas mereka langsung melarikan diri,” ujarnya.

Selanjutnya, petugas mencari AA dkk untuk dipertemukan dengan AWR, ketika bertemu, keduanya hampir terjadi perkelahian namun dihadang oleh petugas Polsek Sapeken.

“Akibat kejadian tersebut Polsek Sapeken mengundang kedua belah pihak, untuk datang ke Polsek Sapeken,” ungkapnya.

Ia juga menyampaikan, dengan dipertemukan bertujuan, agar permasalahan keduanya diselesaikan secara kekeluargaan, dengan didampingi para wali masing-masing bersepakat, untuk masalah pengeroyokan tersebut dengan membuat surat pernyataan.

“Terkait luka memar yang dialami AWR, AZ, AB, FA dan IR adalah akibat perkelahian yang terjadi sebelumnya, bukan karena dianiaya oleh oknum Polsek Sapeken,” pungkas Kasi Humas Akp Widiarti.

 

Tinggalkan Balasan