Dapurrakyatnews – Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Sumenep, drg. Ellya Fardasah, M.Kes., memberikan apresiasi kepada Darkurnain Jamhuri, seorang tenaga kesehatan dari Puskesmas Nonggunong.
Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan keberaniannya, saat menembus badai dengan Perahu Siaga, untuk mengantar pasien ke fasilitas pelayanan kesehatan yang lebih lengkap. Minggu (19/1/2025).
Apresiasi ini diserahkan langsung oleh Kepala Tata Usaha (KTU) Puskesmas Nonggunong, Rusaidi, S.Kep., Ns., kepada Darkurnain. Selasa (21/1/2025).
Baca juga: Badai Tak Surutkan Langkah, Nakes Puskesmas Nonggunong Berjuang Demi Keselamatan Pasien
Rusaidi menyampaikan rasa terima kasih kepada Dinas Kesehatan, yang telah memberikan perhatian khusus kepada tenaga kesehatan yang telah menunjukkan dedikasi tinggi.
“Kami sangat berterima kasih kepada Dinas Kesehatan, atas apresiasi yang diberikan kepada salah satu staf kami. Ini adalah bentuk penghargaan atas dedikasi dan pengorbanan mereka. Semoga penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi tenaga kesehatan lainnya, untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Rusaidi.
Sementara itu, drg. Ellya Fardasah mengungkapkan bahwa penghargaan ini adalah bentuk apresiasi pemerintah kepada tenaga kesehatan, yang telah bekerja melampaui tugas dan tanggung jawabnya.

Menurutnya, tindakan Darkurnain Jamhuri menunjukkan semangat pengabdian yang patut dicontoh oleh semua tenaga kesehatan.
“Darkurnain telah menunjukkan keberanian dan pengabdian yang luar biasa. Tindakan seperti ini sangat dibutuhkan, terutama di wilayah terpencil seperti Kepulauan Sumenep, di mana akses layanan kesehatan sering kali menjadi tantangan. Kami berharap ini dapat menjadi inspirasi bagi semua tenaga kesehatan untuk selalu mengutamakan pelayanan kepada masyarakat,” kata Ellya.
Darkurnain sendiri merasa terharu atas apresiasi ini. Ia menyatakan bahwa tindakannya semata-mata didasarkan pada panggilan hati untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Ini sudah menjadi tugas kami sebagai tenaga kesehatan. Saya hanya ingin memastikan pasien mendapatkan layanan yang layak, apa pun rintangannya,” tutur Darkurnain.
Apresiasi ini diharapkan dapat memotivasi tenaga kesehatan lainnya untuk terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di daerah terpencil dan sulit dijangkau.