Berita  

Sudah saatnya Pemadam Kebakaran Sumenep berdiri Sendiri menjadi OPD

Pemadam Kebakaran
Bambang Hadapi, SH.

Dapurrakyatnews – Dukungan terhadap Damkar Pemadam Kebakaran, untuk menjadi OPD Organisasi Perangkat Daerah, terus mengalir. Kali ini dukungan datang dari Bambang Hodawi, SH, salah satu pengamat kebijakan publik yang ada di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Jumat (25/3/2023).

Menurut Bambang Hodawi, dengan maraknya kebakaran yang saat ini terjadi di Sumenep. Maka tidak terlalu berlebihan jika Pemerintah Daerah Sumenep, segera memisahkan Damkar untuk menjadi dinas tersendiri, sesuai dengan Permendagri nomer 16 tahun 2020.

“Salah satu pertimbangannya adalah kepadatan hunian dan jumlah penduduk,” kata Bambang Hodawi yang juga berprofesi sebagai pengacara.

Mengingat jumlah penduduk terutama di perkotaan yang semakin padat, ini dibuktikan dengan tumbuhnya hunian perumahan yang letaknya saling berdempetan, tentu tingkat kesulitan penanganan jika terjadi kebakaran akan meningkat.

“Untuk itu dengan jumlah armada Damkar dan jumlah anggota Damkar yang ada saat ini, tidak sebanding dengan luas area penanganan yang harus dilayani oleh Damkar Sumenep,” ujarnya.

Karena saat ini Damkar Sumenep masih berupa bidang di bawah Satpol PP Sumenep, tentu saja Damkar tidak mempunyai keleluasaan dalam mengelola anggaran sendiri.

“Jika Damkar telah menjadi organisasi sendiri maka Damkar akan lebih leluasa dalam hal mengelola anggaran, baik dalam hal pengadaan alat pelindung diri bagi anggotanya, atau bahkan melakukan rekrutmen anggota untuk memperkuat eksistensi Damkar Sumenep,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan