Dapurrakyatnews – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep bergerak cepat dalam merespons gempa tektonik berkekuatan 6,0 Skala Richter yang mengguncang wilayah Kabupaten Sumenep pada Selasa malam, 30 September 2025, pukul 23.49 WIB.
Guncangan yang dirasakan cukup kuat tersebut berdampak pada sejumlah wilayah, baik di daratan maupun kepulauan.
Setelah sehari sebelumnya (1/10) Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya, melakukan peninjauan ke rumah warga terdampak di Kecamatan Talango.
Hari ini, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat daerah Sumenep, Abdul Madjid, S.Sos., M.Si., turun langsung ke Pulau Sapudi. Wilayah ini diketahui menjadi salah satu lokasi dengan dampak terparah akibat gempa.
Kehadiran Abdul Madjid ini tidak sendiri, Ia didampingi langsung oleh Kapolres Sumenep dan Dandim Sumenep guna melihat secara langsung kondisi di lapangan sekaligus melakukan asesmen awal.
“Kami hadir di Pulau Sapudi untuk menindaklanjuti arahan langsung dari Bapak Bupati Sumenep, yakni agar proses asesmen terhadap warga terdampak segera diselesaikan,” ujar Abdul Madjid kepada Dapurrakyatnews. Kamis (2/10/2025).

Menurutnya, setelah asesmen selesai dilakukan, langkah tindak lanjut berupa perbaikan rumah warga akan segera dimulai.
“Dinas PUTR akan langsung bergerak melakukan perbaikan, tentu bekerja sama dengan Polres dan Kodim Sumenep agar prosesnya bisa berlangsung cepat dan tepat sasaran,” tambahnya.
Ia juga menegaskan pentingnya kecepatan penanganan agar masyarakat yang terdampak bisa segera kembali beraktivitas seperti biasa.
“Kami diperintahkan oleh Bapak Bupati untuk bekerja cepat dan tanggap. Harapannya, dalam waktu singkat perbaikan dapat segera dieksekusi,” tegasnya.
Di sela-sela kunjungannya, Abdul Madjid juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik menghadapi situasi pascagempa.
“Kami minta masyarakat tetap waspada, namun jangan panik. Percayakan penanganan ini kepada pemerintah. Kami hadir bersama Bapak Kapolres dan Dandim sebagai bentuk komitmen memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, bantuan awal kepada warga terdampak telah disalurkan oleh Pemkab Sumenep melalui BPBD dan PMI pada Rabu malam (1/10). Bantuan berupa sembako dikirim menggunakan Perahu Siaga ke wilayah kepulauan yang terdampak gempa.
Pemkab Sumenep terus berkoordinasi dengan instansi terkait, untuk memastikan seluruh warga terdampak mendapatkan bantuan dan penanganan sesuai kebutuhan.
Sesuai jadwal, hari ini juga akan diserahkan beberapa bantuan dari Pemerintah yang diterima langsung oleh warga terdampak gempa.