Dapurrakyatnews – Suatu daerah dengan kecukupan infrastruktur dalam arti mempunyai aksesibilitas yang tinggi, akan mempunyai tingkat produktivitas yang tinggi. Untuk itu tidaklah berlebihan jika pulau Madura mempunyai angkutan transportasi massal seperti kereta api.
Ide untuk mengaktifkan kereta api di pulau Madura disampaikan oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi saat bertemu dengan Ketua Banggar DPR RI, MH Said Abdullah, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menko Polhukam Mahfud MD, di Pendopo Agung Sumenep. Kamis (2/2/2023).
Atas ide Bupati Sumenep tersebut mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak, kali ini datang dari organ relawan Presiden Jokowi, Moch Faruk, Sekretaris DPD Bara JP Jawa Timur.
“Ide mengaktifkan kembali kereta api di Madura yang disampaikan oleh Bupati Sumenep, tentunya harus kita apresiasi bersama,” kata Moch Faruk kepada dapurrakyatnews. Jum’at (17/2/2023).
Karena melihat perkembangan dari transportasi publik yang saat ini ada di Madura belum maksimal, diberapa titik masih sering kita temui adanya kemacetan lalu lintas. Dengan adanya kereta api yang merupakan angkutan massal tersebut, tentu akan sangat mengurai terjadi kemacetan lalu lintas.
“Apalagi jika transportasi kereta api tersebut, bisa terintegrasi dengan angkutan publik lainnya dan bisa terintegrasi dengan tempat tempat wisata yang ada di Madura,” ujar pria keturunan dari Kabupaten Bangkalan dengan penuh harap.
Jika saat ini ada pro dan kontra terhadap ide dari Bupati Achmad Fauzi tersebut, menurut saya adalah hal yang lumrah. Karena pro dan kontra dalam setiap kebijakan pemerintah, adalah dinamika yang sudah biasa,
“Jadi menurut saya lanjutkan saja, yang penting dengan diaktifkannya kembali kereta api di Madura, pasti akan berdampak signifikan terhadapĀ perekonomian Madura,” pungkasnya.