Dapurrakyatnews, – Akses jalan lintas Padang-Bengkuku di Bukit Pulai Nagari IV Koto Hilia Kecamatan Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, yang putus total akibat longsor dan pohon tumbang pada jumat (17/1/2025) kemarin sudah bisa dilalui.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( Kalaksa BPBD) Pesisir Selatan, Yuskardi mengatakan, jalan tersebut sudah bisa dilalui pada Sabtu pukul 01.00 WIB (dini hari) oleh kendaraan roda dua dan roda empat dengan sistem buka tutup.
Ia menyebutkan, jalan itu sudah bisa dilalui karena tim gabungan BPBD, TNI, Polri, perangkat nagari, dan warga telah memotong-motong pohon tumbang dan menyingkirkannya material yang menghalangi di badan jalan.
Selain itu, petugas Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) III Padang, juga sudah membersihkan material longsor dari jalan.
“Jalan memang sudah bisa dilalui, tetapi masih buka tutup karena material longsor belum sepenuhnya dibersihkan dari jalan. BPJN III Padang baru mengirimkan alat berat berukuran kecil, untuk membersihkan jalan tersebut,” ungkap Yuskardi, Sabtu (18/1) siang.
Lanjutnya, dengan sudah bisa dilaluinya jalan lintas Sumatera yang menghubungkan Padang dengan Bengkulu itu, arus lalu lintas sudah mulai lancar dan kemacetan sudah terurai.
Ketika jalan tersebut belum bisa dilewati, sempat terjadi kemacetan 1,5 km karena banyaknya kendaraan yang ingin melewati jalan tersebut dari kedua arah.
Jalan lintas Sumatera di Kecamatan Batang Kapas merupakan satu-satunya jalan, yang menghubungkan Provinsi Bengkulu dengan Provinsi Sumatera Barat sehingga lalu lintas kendaraan cukup banyak setiap hari.
Selain itu, Yuskardi menginformasikan, longsor dan pohon tumbang sebanyak tujuh titik di Nagari Lumpo Kecamatan IV Jurai.
“Alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Pesisir Selatan sudah tiba di lokasi, untuk membersihkan material longsor itu,” tuturnya.
Sampai berita ini dimuat, untuk titik banjir, keadaan saat ini debit air sudah surut dan sudah normal dan akses jalan sudah bisa dilewati dengan normal.