Dapurrakyatnews – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pencegahan penyakit Diabetes Melitus, mahasiswa dari Akademi Kesehatan Sumenep mengadakan kegiatan penyuluhan kesehatan di Desa Saronggi, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program implementasi lapangan mahasiswa, dengan fokus pada peningkatan upaya promotif dan preventif terhadap penyakit tidak menular, khususnya Diabetes Melitus.
Penyuluhan yang berlangsung pada pertengahan April ini melibatkan dua mahasiswa Akademi Kesehatan Sumenep, yaitu Ulfa Fani dan Rehan Nasrul. Mereka memberikan edukasi kepada warga terkait pola makan sehat, pentingnya aktivitas fisik, serta deteksi dini gejala diabetes.
Triwahyuni, selaku penanggung jawab wilayah Desa Saronggi, menyambut baik kegiatan ini. Ia berharap kegiatan semacam ini bisa menjadi langkah awal untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan sejak dini.
“Ini merupakan kegiatan penyuluhan pertama yang dilakukan oleh mahasiswa di desa kami, dan kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Saya berharap ke depannya Desa Saronggi bisa terbebas dari penyakit Diabetes Melitus atau yang sering disebut penyakit kencing manis,” ujar Triwahyuni saat diwawancarai.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa penyuluhan ini juga diharapkan bisa mendorong masyarakat yang sudah terdiagnosis diabetes untuk rutin memeriksakan diri dan berobat ke Puskesmas Saronggi.
“Harapan saya yang kedua adalah agar warga yang sudah terkena penyakit ini bisa rutin berobat ke puskesmas, agar kondisi mereka bisa terkontrol dengan baik,” tambahnya.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam mendukung program pemerintah di bidang kesehatan masyarakat, serta membangun kemitraan antara institusi pendidikan dan masyarakat lokal dalam mengatasi tantangan kesehatan yang ada.
