Berita  

Kontraktor Pelaksana Terkesan Enggan Melanjutkan Sisa Pekerjaan yang Belum Terselesaikan

Pekerjaan
Pembangunan gedung KSOP Kelas IV Kalianget

Dapurrakyatnews – Berita yang pernah dirilis Dapurrakyatnews (8/9) tentang Pembangunan kantor gedung, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Kalianget (KSOP), telah selesai dibangun. Pembangunan yang dimulai sejak tahun 2021 dengan dana APBN multiyears tersebut, telah diserah terimakan.

Namun sayang, gedung perkantoran yang masih mempertahankan nuansa kota tua tersebut, sejak diserah terimakan, sampai saat ini belum bisa digunakan oleh pegawai KSOP Kelas IV Kalianget, karena meninggalkan pekerjaan yang perlu segera diperbaiki.

Baca juga : Masih Perlu Perbaikan Gedung Baru KSOP Kelas IV Kalianget belum Digunakan

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas IV Kalianget Taufikurrahman, SH, MM, tidak merespon saat dihubungi awak media melalui aplikasi  whatsapp, mengenai kelanjutan pekerjaan yang masih meninggalkan sisa. Jum’at (21/10/2022).

Awak media mendapatkan info dari seseorang yang tidak mau disebutkan namanya, pernah melihat bahwa pada siang hari (hari dan tanggal lupa) kepala KSOP beserta kontraktor pelaksana, meninjau pekerjaan yang diduga salah dan sisa pekerjaan yang belum selesai, dan kontraktor berjanji dalam waktu dekat akan melanjutkan sisa pekerjaannya. namun sampai saat ini jumat 28 Oktober 2022, belum ada tanda tanda pelaksanaan perbaikan dan penyelesaian.

Pekerjaan

Adapun beberapa pekerjaan yang diduga salah dan pekerjaan yang tidak dikerjakan seperti :

  1. Saluran floordrain atap, seharusnya ada saluran vertikal menuju ke saluran luar bangunan.
  2. Baja pada bangunan tidak di cat hanya di zinkromat sehingga rawan karat.
  3. Baja yang telah di tutup ACP, tidak di cat terlebih dahulu akibatnya sama, rawan karat.
  4. Pemasangan hexosfan asal asalan tidak dirapikan kembali rawan bocor/air hujan masuk.
  5. Cat kurang tebal, dan plesteran tidak rapi, Pertemuan dinding dengan baja tidak rapi yang terkesan asal-asalan.
  6. Rumah genset tidak diberi elevasi, sehingga timbul genangan yang bisa membahayakan keselamatan.
  7. Kolom baja berkarat, tidak di cat sehingga karat keluar dari cat tembok.
  8. Belum dilakukan pembersihan lokasi akibat pekerjaan.

Dengan adanya dugaan permasalahan di atas tentu membuat masyarakat sekitar bertanya tanya, kenapa sampai saat ini terkesan ada pembiaran dari pihak terkait. Hingga bangunan megah yang harusnya bisa dimanfaatkan oleh pegawai KSOP, nyatanya sampai saat ini masih belum bisa ditempati.

Tinggalkan Balasan