Dapurrakyatnews – Bupati Sumenep Achmad Fauzi, SH, MH, meminta penyaluran BLT-Desa benar-benar tepat waktu, supaya bisa mengurangi beban masyarakat yang membutuhkan, dalam rangka memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Bahkan Bupati telah menginstruksikan perangkat daerah terkait, untuk meminta kepala desa, agar menyelesaikan proses administrasi, sekaligus menyalurkan BLT-Desa kepada penerima manfaat mulai Februari tahun ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Sumenep, saat menghadiri penyaluran tahap I BLT-Desa 2023, di Balai Desa Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Senin (13/2/2023).
“Seluruh kepala desa harus berkomitmen untuk melaksanakan program BLT-Desa bulan ini, sehingga manakala ada desa yang belum melakukan pencairan dana triwulan satu segera menyelesaikannya,” kata Bupati Achmad Fauzi, dikutip dari sumenepkab.go.id
Karena itulah, Bupati mengungkapkan, pihaknya mengapresiasi kepada pihak terkait dan kepala desa yang sunguh-sunguh untuk bekerja cermat dalam melaksanakan program BLT-Desa, sesuai keinginan masyarakat dan pemerintah daerah mulai Februari 2023.
“Semoga, BLT-Desa ini bermanfaat bagi masyarakat penerima manfaat guna membantu memenuhi kebutuhannya,” ungkapnya.
Merespon apa yang disampaikan oleh Bupati Sumenep, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Anwar Syahroni Yusuf, AP, M.Si, menyampaikan, jika Desa yang melakukan pencairan untuk kegiatan (BLT-Desa) triwulan satu sebanyak 278 desa.
“Pencairan BLT DD di triwulan pertama ini sebesar Rp 8 miliar 18 juta 100 ribu, dengan jumlah sasaran 9.109 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Sedangkan untuk jumlah pagu dana desa Kabupaten Sumenep tahun 2023, sebesar Rp 350 miliar 788 juta 483 ribu,” terangnya.