Sumenep, Dapurrakyatnews – Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjadikan Kabupaten Sumenep, tuan rumah pelaksanaan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat XVII dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-48 Jawa Timur. Bertempat di Gedung Serba Guna, Adi Podaya. Minggu (31/10/2021)
Sebagai tuan rumah, Bupati Sumenep Achmad Fauzi merasa bangga atas kepercayaan yang telah diberikan pemerintah provinsi Jawa Timur. Tentunya penunjukan kabupaten Sumenep sebagai tuan rumah, sudah melalui beberapa pertimbangan.
Baca juga : Desa Lobuk Menjadi Juara IV Lomba Desa Tingkat Provinsi.
“Kita paparkan sikap kegotong royongan yang ada di kabupaten Sumenep, dengan berbagai khasanah potensi adat budaya, potensi sosial, potensi kemasyarakatan,” kata Bupati Sumenep.
Terlebih melihat jejak-jejak sejarah dan bukti-bukti fisik yang ada, satu bentuk kerukunan yang nyata. Melihat dari bangunan yang menyatu, merupakan satu hal yang nyata tentang kerukunan bermasyarakat.
“Sebab tidak semua daerah yang
seperti Sumenep, ketika bicara nilai-nilai toleransi, kekompakan dan gotong royong,” ungkapnya
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sumenep Moh Ramli. Menambahkan Hari Kesatuan Gerak PKK sebagai wujud apresiasi dari pemerintah, terhadap lembaga kemasyarakatan. Ini yang punya kekuatan dan andil besar dalam membangun negara, melalui kesejahteraan keluarga.
“Seingat saya kemarin itu tingkat kabupaten dan yang sekarang tingkat provinsi,” paparnya.
Baca juga : Pemberdayaan Usaha Perempuan dan Pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa
Dalam penanganan kemiskinan, pertama pemenuhan kebutuhan lewat peningkatan pendapatan. Pemenuhan kebutuhan mendesak untuk masyarakat, pemerintah memberikan berbagai macam bantuan. Berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT), Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPMT) dan Bansos lainnya.
“Kemudian jika dari sisi peningkatan pendapatan, bisa melalui bantuan modal dan pemberdayaan. Agar masyarakat lebih berdaya, dan bisa menciptakan satu peluang usaha,” pungkasnya.
Dalam kegiatan hari Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat XVII, dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-48 Jawa Timur. Selain dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dihadiri juga oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak bersama istri Arumi Bachsin.