Dapurrakyatnews – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sumenep kembali memberikan apresiasi kepada para wajib pajak, pelaku usaha, dan pemerintah desa yang dinilai berkontribusi besar dalam peningkatan pendapatan daerah.
Penghargaan tersebut dikemas dalam ajang Anugerah Pajak Daerah 2025, yang menjadi bagian dari peringatan Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-756, berlangsung di lapangan upacara Pemkab Sumenep, dengan penuh nuansa kebersamaan dan semangat membangun daerah.
Wakil Bupati Sumenep, KH. Imam Hasyim, menyerahkan langsung penghargaan kepada para penerima yang berprestasi.
Ia menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam meningkatkan penerimaan pajak daerah.
“Pajak daerah adalah salah satu tulang punggung pembangunan. Melalui kesadaran dan kepatuhan masyarakat, pemerintah daerah bisa terus meningkatkan layanan dan membangun infrastruktur yang bermanfaat bagi warga Sumenep,” ujar KH. Imam Hasyim, Jumat (31/10/2025).
“Kepatuhan membayar pajak itu bukti nyata cinta terhadap daerah. Karena setiap rupiah yang dibayarkan akan kembali ke masyarakat dalam bentuk pembangunan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bapenda Sumenep melalui Bidang Pengelolaan Pendapatan Daerah (P2D), Akh. Sugiharto, S.E., M.Si., menjelaskan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi nyata dari pemerintah daerah kepada para pihak yang telah mendukung optimalisasi pajak daerah.
“Melalui Anugerah Pajak Daerah 2025, kami ingin memberi motivasi dan penghargaan kepada para wajib pajak, pelaku usaha, dan pemerintah desa yang selama ini taat dan berkontribusi besar,” kata Akh. Sugiharto kepada Dapurrakyatnews.
Ia menegaskan, seluruh pajak yang dikelola Bapenda Sumenep akan digunakan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat.
“Pajak yang dibayarkan tidak hilang begitu saja. Dana itu kembali dalam bentuk peningkatan pelayanan publik, infrastruktur, dan berbagai program sosial yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat,” ujarnya.
Sugiharto juga menyebutkan, kesadaran pajak di Sumenep terus meningkat dari tahun ke tahun berkat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
“Tingkat kepatuhan pajak terus naik, dan ini menunjukkan masyarakat makin paham bahwa membayar pajak berarti ikut membangun daerahnya sendiri,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia berharap kegiatan ini bisa menjadi contoh positif bagi seluruh wajib pajak di Sumenep.
“Kami berharap penghargaan ini tidak hanya jadi simbol apresiasi, tapi juga pemicu semangat bagi semua pihak agar terus berkontribusi untuk Sumenep yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.
Berikut Daftar Penerima Anugerah Pajak Daerah 2025:
Kategori Pembayaran PBJT Jasa Perhotelan Terbesar:
- Hotel De Baghraf,
- Hotel Kaberaz, dan
- Hotel Azmi.
Kategori Pembayaran BPHTB Terbesar
- Dr. Naghfir, S.Hi., S.H., M.Kn., CPM., CH., C.Ht.
- Verra Eka Puji Iskandar, S.H., M.Kn.; dan
- RB Moh. Farid Zahidm, S.H., M.M., M.Kn.
Kategori Pembayaran PBJT Jasa Makanan dan Minuman Terbesar
- Amanish Resto
- Melita Kitchen Resto, dan
- Point Coffee.
Kategori Desa dengan Pelunasan PBB-P2 Tercepat
- Desa Tambaagung Tengah, Kecamatan Ambunten.
- Desa Alasmalang, Kecamatan Raas dan
- Desa Kambingan Barat Kecamatan Lenteng.
Kategori Pembayaran PBB-P2 Terbesar
- PT Garam (Persero).
Melalui Anugerah Pajak Daerah 2025 ini, menjadi bukti nyata komitmen Pemkab Sumenep untuk terus memperkuat kolaborasi dengan masyarakat.
Melalui kepatuhan pajak dan partisipasi aktif semua pihak, Sumenep diharapkan dapat tumbuh menjadi daerah yang lebih maju, mandiri, dan berdaya saing.




