Dapurrakyatnews – Rantai permintaan dan pasokan narkoba masih cukup tinggi. Peredaran barang haram itu juga semakin marak, meski saat ini Provinsi Kalimantan Selatan dilanda pandemi covid-19. Para sindikat telah merusak generasi penerus bangsa.
Polres Tanah Laut pun tak menampik, masih maraknya penyebaran atau penyelundupan narkoba di tengah pandemi Covid-19.
Hal itu disebabkan para tersangka, menilai ada kelemahan pada polisi di tengah situasi pandemi Covid-19.
“Ada kemungkinan mereka anggap kita ada kelengahan. Tapi disini (Polres Tala) tidak ada, kita berantas sampai ke akar,” ujar Kapolres Tanah Laut AKBP Rofikoh Yunianto, kepada media ini, Sabtu (19/3).
Baca juga : Iptu Rio sebut Lima Titik Rawan Peredaran Narkoba di Tanah Laut
Rofikoh mengakui kalau aparat kepolisian saat ini tengah gencar, melakukan operasi kemanusiaan dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Namun menurutnya polisi juga tetap melakukan pencegahan narkoba, yang mencoba masuk ke Pelaihari dengan menurunkan jumlah personil di lapangan.
“Operasional tetap bekerja sesuai dengan petunjuk, dan anggota masih tersebar di lapangan dibawah komando Kasat Narkoba,” tandas Kapolres.
