Situbondo, Dapurrakyatnews – Lima orang warga Desa Tokelan, Kecamatan Panji, korban puting beliung menerima bantuan dari PGRI Kabupaten Situbondo. Semula bantuan untuk korban terdampak puting beliung akan diserahkan langsung oleh Bupati Situbondo Drs H. Karna Suswandi.
Namun karena Bupati berhalangan hadir, bantuan tersebut diserahkan oleh Pemerintah Kecamatan Panji melalui Lutfi SH Kasi pemerintahan, I Nengah Ariana, Kasi Trantib, Heni Suprapti Kasi Kesra dan juga ketua PGRI Cabang Panji Heri Sulistiyono.

“Mohon maaf karena saat ini bapak Bupati tidak bisa hadir untuk menyerahkan bantuan,” Kata kasi Pemerintahan Kecamatan Panji. Rabu (12/1/2022).
Ditempat yang sama ketua PGRI Kabupaten Situbondo Heri Sulistiyono menyampaikan bahwa ia mewakili Bupati Situbondo untuk menyerahkan bantuan terdampak angin puting beliung.
“Untuk itu, kami dari PGRI Kabupaten Situbondo mewakili beliau. Walau tak sebanding dengan tingkat kerusakan yang di alami para korban bencana, semoga ini bisa bermanfaat,” kata Heri Sulistiyono
Sementara itu Kepala Desa (Kades) Tokelan Missuri, menyampaikan terima kasih pada pihak Pejabat Kecamatan Panji yang telah bersedia hadir. Menyerahkan bantuan kepada lima orang korban bencana angin puting beliung.
Ia juga menyampaikan akan lebih senang, jika yang hadir Bupati Situbondo. Sebab kami mulai dari pagi bersama BPD dan tokoh masyarakat, sudah mempersiapkan penyambutan untuk Bupati Situbondo.
“Namun kami tidak bisa berkata apapun, selain kata terima kasih,” keluh missuri.
Pemberian bantuan korban bencana angin puting beliung di serahkan secara simbolis, oleh pejabat Kecamatan Panji. ketua cabang PGRI Panji dan Kades Tokelan pada penerima, di antaranya,
1. Haenor, 2.Mus mursid, 3. Misnawi, 4. Sutomo dan 5. Muhayyi.
Sementara itu Kepala Desa Kayu Putih Siriji, menyampaikan kekecewaannya. Karena setelah kejadian angin puting beliung, pihaknya langsung menyetor 41 orang yang terdampak. Namun dari 41 data yang kami usulkan, bantuan yang kami terima hanya 36 paket sembako.
“Disini jelas ada ketimpangan data, sedikit banyak ada kecemburuan sosial, bagi korban angin puting beliung. Ketika mendapati dirinya tidak menerima bantuan, sementara tetangga yang lain menerima. Kan dikiranya saya yang tidak memperjuangkan warga,”ujar Suriji kades Kayu Putih