Untuk Raga yang Lain Saat Ini Pantas Disematkan untuk Tim Damkar Sumenep

Damkar
Anggota Damkar Sumenep saat berhasil mengevaluasi kucing dari dalam sumur milik warga Dusun Lojikantang, Desa Kalianget Barat, Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep.

Dapurrakyatnews – Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sumenep, benar benar mengimplementasikan tag line Bupati Sumenep dengan Bismillah Melayani nya. Ini dibuktikan, saat tim Damkar Sumenep melalui call center 112 menerima aduan warga Dusun Lojikantang, Desa Kalianget Barat, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Setelah mendapatkan laporan tersebut, pimpinan call center 112 sekira pukul 07.00 meminta kami dari Damkar, untuk turun ke lokasi melakukan evakuasi atas laporan warga tersebut. Jumat (27-1-2023).

“Jadi tim Damkar menerima laporan dari call center, kalau ada aduan warga yang melaporkan ada kucing sudah 2 hari berada di dalam sumur, dengan kondisi masih hidup,” kata Subiyakto,SH,M.H Kabid. Pencegahan dan Pemadam Kebakaran pada Satuan Polisi Pamong Praja kabupaten Sumenep.

Damkar
Subiyakto,SH,M.H. Kabid. Pencegahan dan Pemadam Kebakaran pada Satuan Polisi Pamong Praja (topi merah), saat berada di lokasi.

Setelah kami mendapatkan perintah tersebut, walaupun dengan alat seadanya kami turun ke lokasi, dan melakukan evakuasi terhadap kucing yang jatuh ke dalam sumur tersebut.

“Alhamdulillah, setelah penuh dengan perjuangan dan memerlukan waktu sekitar 40 menit, kita bisa mengevakuasi kucing dari dalam sumur,” terang Kabid Damkar yang akrab dengan sapaan Esbeye tersebut.

Lihat video nya disini

Ketika ditanya pewarta apakah tidak berbahaya bagi anggota tim Damkar yang turun ke dalam sumur, yang hanya mempergunakan seutas tali atau tampar.

Dengan intonasi suara seakan tidak suka atas pertanyaan tersebut, Kabid Damkar menjawab jika apa yang dilakukan anggotanya memang berbahaya dan beresiko.

“Di bilang bahaya ya bahaya mas, tapi kalau kita tidak berbuat untuk masyarakat gimana. Intinya pemerintah hadir untuk masyarakat nya, karena menurut saya itu yang terpenting,” jawabnya dengan tegas.

Ia menambahkan jika semua pekerjaan pasti ada resikonya, tapi apa boleh buat resiko itu untuk sementara kita abaikan demi kebutuhan warga sekitar, karena setelah kucing berhasil di evakuasi, sumur bisa dipergunakan kembali oleh warga.

“Niat kami Bismillah Melayani, selalu aman, karena niat kami lillahita’ala dan yang perlu ditekankan, apa yang kami lakukan untuk warga tidak ada biaya atau gratis,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan