Berita  

SKD CPNS Dimulai: Menteri PANRB Peringatkan Peserta Waspada Calo dan Kecurangan

SKD
Foto: Humas Kemenpanrb

Dapurrakyatnews – Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi dimulai. Para pelamar yang lolos seleksi administrasi kini berhak mengikuti SKD dengan metode Computer Assisted Test (CAT) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, mengingatkan bahwa seluruh proses seleksi CPNS, mulai dari pendaftaran hingga pengumuman hasil, sudah terintegrasi dan dilakukan secara digital. Hal ini bertujuan untuk menghindari kecurangan, termasuk praktik joki, dengan menggunakan sistem double face recognition.

“Tidak ada biaya untuk mengikuti SKD dengan CAT. Tidak ada seorang pun yang bisa membantu kelulusan. Jangan percaya pada pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan,” tegas Anas di Jakarta, Rabu (16/10).

SKD CPNS tahun 2024 berlangsung selama 100 menit dan mencakup tes wawasan kebangsaan (TWK), tes intelegensia umum (TIU), serta tes karakteristik pribadi (TKP). Untuk lolos, peserta harus mencapai nilai ambang batas (passing grade) yang sudah ditentukan melalui KepmenPANRB No. 321/2024.

“Tes ini bertujuan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan karakter pelamar apakah sesuai dengan standar kompetensi dasar PNS,” tambah Anas.

Anas juga menyarankan para peserta untuk mempersiapkan diri dengan mempelajari materi dari panduan yang tersedia dan membawa dokumen yang diperlukan saat tes.

“Jangan lupa juga cek jadwal dan lokasi tes, serta minta restu orang tua agar semua proses berjalan lancar,” katanya.

Sementara itu, Plt. Kepala BKN, Haryomo Dwi Putranto, menyebutkan bahwa jumlah total pelamar CPNS tahun ini mencapai 3.568.212 orang, dengan 3.035.717 peserta memenuhi syarat dan 532.495 dinyatakan tidak memenuhi syarat.

“Peserta yang lolos administrasi dapat mengikuti SKD atau menggunakan nilai SKD tahun 2023,” jelas Haryomo.

Tes SKD tahun ini diselenggarakan di 339 titik, termasuk di BKN Pusat, 14 Kantor Regional, 21 UPT BKN, dan berbagai lokasi mandiri di dalam serta luar negeri. Haryomo juga mengingatkan para peserta untuk percaya pada kemampuan diri sendiri dan waspada terhadap tawaran yang tidak sah.

“Kami tidak akan mentolerir kecurangan dalam bentuk apapun. Tes CAT BKN ini diawasi langsung oleh masyarakat, sehingga hasilnya dijamin cepat, akuntabel, dan transparan,” pungkas Haryomo.

 

Tinggalkan Balasan