Berita  

Satpol PP Situbondo Diperkuat, Perang Terhadap Rokok Ilegal Dimulai Lewat Pelatihan Siroleg 

Rokok Ilegal

DapurrakyatnewsPemerintah Kabupaten Situbondo mengambil langkah strategis dalam memerangi peredaran rokok ilegal dengan menggelar pelatihan peningkatan kapasitas bagi Tim Pemberantasan Barang Kena Cukai (BKC) Ilegal.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 13–14 Oktober 2025, bertempat di Aula Utama Raya Situbondo, dan diikuti puluhan personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dari unit penindakan.

Pelatihan tersebut bertujuan memperkuat kemampuan teknis dan operasional petugas dalam mendeteksi, mengawasi, serta menindak peredaran rokok ilegal yang kian masif dan sulit terdeteksi secara konvensional.

“Peningkatan kapasitas SDM sudah menjadi kebutuhan mendesak. Pola distribusi rokok ilegal semakin kompleks dan menuntut aparat yang adaptif dan terlatih,” ujar Indra Permana Adityo, Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Kabid Tibum Tranmas) Satpol PP Situbondo.

Dalam pelatihan ini, para peserta dibekali dengan penguasaan aplikasi SIROLEG (Sistem Informasi Rokok Ilegal), sebuah platform digital yang dirancang untuk mempermudah pelacakan dan pemantauan peredaran rokok tanpa cukai.

Penggunaan sistem ini diharapkan mampu mempercepat proses deteksi serta meningkatkan akurasi dalam penindakan.

“SIROLEG menjadi senjata baru kita. Melalui aplikasi ini, petugas bisa melacak pergerakan rokok ilegal secara real time, berbasis data, dan lebih efisien,” jelas Indra.

Selain pengenalan sistem digital, materi pelatihan juga mencakup teknik investigasi lapangan, metode pengumpulan data, serta pendekatan penegakan hukum yang profesional. Petugas diharapkan mampu bertindak cepat, tepat sasaran, dan tetap menjunjung tinggi aspek hukum yang berlaku.

Lebih dari sekadar penegakan hukum, pelatihan ini juga menanamkan pemahaman tentang pentingnya peran Satpol PP dalam melindungi industri rokok legal dari dampak kompetisi tidak sehat akibat produk ilegal.

Satpol PP juga didorong untuk menjadi mitra aktif pelaku usaha dalam mendorong kepatuhan terhadap peraturan cukai.

“Penegakan Undang-Undang Cukai bukan semata soal razia, tapi juga menjaga stabilitas ekonomi, melindungi masyarakat dari dampak kesehatan rokok ilegal, serta mendukung industri legal tetap tumbuh sehat,” tegasnya.

Dengan terselenggaranya pelatihan ini, Pemerintah Kabupaten Situbondo menegaskan komitmennya dalam pemberantasan rokok ilegal secara terstruktur dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat peran Satpol PP sebagai garda terdepan dalam menjaga ketertiban dan ketentraman masyarakat.

 

Tinggalkan Balasan