Peringati Hari Otonomi Daerah 2023, Bupati Situbondo Pinta Tumbuhkan Kemandirian Fiskal

Bupati
Bupati Situbondo berharap kepada peserta upacara, untuk tidak hanya memahami pentingnya Hardiknas saja. namun juga penting memahami pentingnya dan pengertiannya Hari Otonomi Daerah

Dapurrakyatnews – Bupati Situbondo Karna Suswandi bertindak sebagai Inspektur Upacara pada pelaksanaan Hari Pendidikan Nasional ( Hardiknas ) dan Juga Hari Otonomi Daerah ke 27 tahun 2023 di Alun – alun kota Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Selasa (2/5/2023).

Usai pelaksanaan upacara, Bupati Situbondo yang akrab disapa Bung Karna menyampaikan, agar para peserta upacara tidak hanya memahami pentingnya Hardiknas saja. namun juga penting memahami pentingnya dan pengertiannya Hari Otonomi Daerah.

“Peringatan Hari Otonomi Daerah (OTODA) jatuh pada 25 april. Namun untuk di Situbondo kita peringati bersamaan dengan Hardiknas 2023. Melalui momen ini, kami mengajak peran serta masyarakat dan juga seluruh OPD, agar tetap mampu meningkatkan kerja samanya dalam rangka untuk tetap menumbuhkan dan meningkatkan kemandirian fiskal,” ucap Bung Karna.

Untuk meningkatkan kemandirian fiskal itu, tentu kami butuh dukungan berbagai pihak. Tanpa adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat, maka program pemerintah hanya akan berjalan di tempat. Untuk itu di 2023 ini pihaknya kembali mohon dukungan agar berbagai program dan kegiatan pembangunan, bisa sukses dalam pengerjaannya.

Bupati
Bupati Situbondo Karna Suswandi.

“Tahun 2023 ini kami bersyukur karena adanya dukungan berbagai pihak dan juga pemerintah desa, Pendapatan Asli Daerah (PAD) mengalami peningkatan, dari Rp 220 miliar, tahun 2022 , Rp 228 milyar dan saat ini naik menjadi Rp 280 miliar,” ucapnya.

Adapun beberapa sektor yang bisa mendongkrak PAD Situbondo, salah satunya peningkatan Pajak Bumi dan Bangunan ( PBB ). Sebagai contoh, Perusda Banongan yang baru di tutup beberapa bulan lalu, di tahun 2023 ini sudah mampu berkontribusi pada daerah melalui pajaknya sebesar 2 milyar.

“Capaian hampir 2 milyar itu hanya di waktu 8 bulan saja semenjak Banongan di bubarkan, dan pajak yang di hasilkan hanya meliputi hampir 100 hektar, belum seluruhnya,” tegasnya.

Ia berharap di berbagai sektor agar juga bisa di tingkatkan. Bila PAD Kabupaten Situbondo bisa meningkatkan dengan baik, maka berbagai program pembangunan sesuai usulan masyarakat bisa di penuhi dan terlaksana semua.

“Kemandirian Fiskal itu bisa dicapai, tentu harus diimbangi dengan meningkatnya PAD. Sesuai amanat Kemendagri, Kabupaten Situbondo akan terus mengupayakan agar Kemandirian Fiskalnya minimal berada di atas 20 persen,” tambahnya.

Bung Karna berharap pada seluruh pihak agar turut mendukung pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan 2023 agar seluruh harapan masyarakat bisa terlaksana.

Tinggalkan Balasan