Dapurrakyatnews – Pekerjaan Lapis Pensetrasi (Lapen) Makadam yang bersumber dari Dana Desa Tenggir, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, mendapat kritikan dari salah satu aktivis yang ada di Kabupaten Situbondo.
Dafid dari LSM Penjara Indonesia Koordinator wilayah Jawa Timur, menyampaikan, jika pekerjaan tersebut diduga tidak sesuai dengan Juknis atau petunjuk teknis.
“Kami menemukan, pekerjaan lapis penetrasi di dusun Tenggir Timur, dikerjakan tanpa adanya papan Informasi,” katanya. Jumat (15/3/2024).
Dengan tidak adanya papan informasi pekerjaan, tentu saja akan menyulitkan masyarakat untuk mengetahui besaran biaya atau anggaran, yang digunakan oleh pemerintah Desa Tenggir, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur.
“Selain itu, pekerjaan yang baru di kerjakan kurang lebih 2 bulan yang lalu, saat ini kondisinya sudah rusak dan mengelupas serta di tumbuh rumput,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan, dengan tidak adanya papan informasi pekerjaan di lokasi, dan hasil pekerjaan yang diduga tidak sesuai dengan peruntukannya, menunjukkan ketidakprofesionalan pemerintah Desa dan panitia pelaksana.
” Di sini, kami juga mempertanyakan fungsi pengawasan pemerintah daerah dalam hal ini Kecamatan Panji dan Inspektorat yang bertindak sebagai fungsi pengawas dari pemerintah Kabupaten,” ujarnya dengan nada bertanya.
Sebab menurutnya, kejadian ini bukan pertama kali terjadi, karena di tahun 2023, Pemdes Tenggir juga mengerjakan pekerjaan pembangunan jembatan, yang juga tanpa menggunakan Papan Informasi,” terangnya.
Terkait pekerjaan pembangunan jembatan di Desa Tenggir tersebut, pewarta mempertanyakan fungsi pengawasan dari Inspektorat Situbondo, namun saat itu melalui salah satu bagian fungsi pengawasannya mengatakan bahwa, pihaknya (Inspektorat) sudah melakukan koordinasi dengan Pemdes Tenggir hanya melalui via telpon .
“Apakah benar kinerja Inspektorat seperti itu, jetika di desa ada masalah hanya diselesaikan via telpon, bukan ditinjau langsung ke lokasi,” keluhnya.
Sementara itu, melalui sambungan telepon, pewarta mencoba melakukan konfirmasi kepada Kepala Desa dan Sekretaris Desa Tenggir, namun sampai berita ini release tidak ada respon.