Menghadirkan KH Mosleh Adnan, Dinas Sosial P3A Sumenep Gelar Pengajian dan Doa Bersama

Dinas Sosial
Kepala Dinas Sosial P3A Sumenep bersama Wakil Bupati Hj Dewi Kholifaf saat mendampingi KH Mosleh Adnan

Dapurrakyatnews – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep, menggelar acara pengajian dan doa bersama yang ditempatkan di Pendopo Agung Sumenep, Jawa Timur. Jum’at (7/7/2023).

Dalam kegiatan tersebut hadir sebagai penceramah kondang KH Musleh Adnan, S.Ag, dengan mengambil tema Esensi Pengabdian yang Profesional dan Amanah dalam Rangka Peningkatan Kinerja Pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep.

Dalam siraman rohaninya KH Musleh Adnan menyampaikan guru ngaji boleh mendapat gaji dari negara yang diambilkan dari uang baitul’mal (kas negara), yang mana keterangan tersebut dijelaskan dalam kitab tarbiyatul aulad.

“Sedangkan ayat yang mengatakan tidak memperbolehkan gaji guru ngaji secara penafsiran, karena pada hakekatnya gaji tersebut tidak sebanding denga pekerjaan seorang guru ngaji,” kata KH Musleh Adnan

Dinas Sosial

Namun permasalahannya ketika gaji itu sudah di terima, kita bisa tidak profesional dalam pekerjaan yang kita emban, karena itu semua akan di pertanggung jawabkan kellak di hadapan Allah.

Masih menurut KH Musleh Adnan, terkait pekerjaan sempurna atau tidaknya, intinya sudah memaksimalkan perkerjaan tersebut. Karena manusia memang tidak ada yang sempurna tempat salah dan lupa.

“Tapi jangan hanya dijadikan alasan, sehingga membuat kita lalai dalam melaksanakan pekerjaan kita,” ugkapnya.

Dinas Sosial

Sementara itu Drs Achmad Dzulkarnain, kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Kabupaten Sumenep menyampaikan jika pengajian dan doa bersama tersebut, merupakan momen bagi kita untuk mengadakan tabayyun, percaya diri dan mempersiapkan sebagai tenaga tenaga yang siap untuk melayani Sumenep Bismillah melayani.

“Kita berharap sesudah siraman rohani ini, pengajian umum ini, kita lebih bersiap diri untuk lebih meningkatkan pengabdian kita kepada warga Sumenep,” ungkapnya.

Dengan pengajian dan doa bersama ini, dapat meningkatkan profesionalitas kita dalam bekerja. Sehingga kita dalam bekerja dan mengabdi di Kabupaten Sumenep menjadi barokah. Sesuai dengan bidang tugasnya masing masing bisa meningkatkan kinerja kita, meningkatkan profesionalisme kita.

“Karena kita bekerja mengharapkan ridho allah semata,” tutupnya.

Turut hadir dalam pengajian dan doa bersama tersebut, Wakil Bupati Sumenep Hj Dewi Khalifah, seluruh kepala OPD, Camat se Kabupaten Sumenep, Kepala Puskesmas, 4 pilar pilar sosial diantaranya Pendamping PKH, Tagana, TKSK dan Karang Taruna.

Tinggalkan Balasan