Berita  

Melihat Keakraban Aipda Anto Bersama Warga Tanjung Rema

Warga

Dapurrakyatnews – Bhabinkamtibmas yang satu ini memang idola bagi warga binaannya, hampir setiap hari kehadirannya dinantikan masyarakat.

Ia juga sangat populer di Kecamatan Martapura kota, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Mulai dari anak-anak, orang dewasa hingga nenek-nenek pun mengenalnya.

Namanya Aipda Harry Sevieanton atau yang lebih dikenal dengan sebutan Aipda Anton. Personil Polsek Martapura kota yang kesehariannya sebagai Bhabinkamtibmas Desa Tanjung Rema.

Bagi anak anak kecil di Tanjung Rema, Aipda Anton tak hanya sebagai sosok panutan, namun dia juga tak ubahnya sebagai kakak bagi mereka.

Mereka kerab kali bermain dan bercanda ketika bersama dengan Aipda Anton di Tanjung Rema. Kedekatan ini terasa menyenangkan.

Apalagi bagi kaum paacilan (nenek-nenek,red), kehadiran Aipda Anton sangat mereka nantikan. Tidak hanya menjadi teman curhat warga Tanjung Rema, polisi bersuara merdu ini kerap kali membawa paketan sembako.

Keseruan dan kedekatan Aipda Anton dengan warga Tanjung Rema ini sering dibagikan di akun media sosial Instagram @bhabintjrema.

Setiap kali memposting kegiatan Sambang di Instagram, ratusan like dan beragam komentar positif membanjiri akun resmi milik Aipda Anton tersebut.

“Kayak film bagian vrindavan biniannya kada rela ditinggal (emoji tersenyum),” tulis akun @heru86gunawan dikolom komentar Instagram Aipda Anton.

Apa yang dilakukan Aipda Anton mendapat apresiasi dari instansi kepolisian dalam hal ini Polda Kalsel. Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochamad Rifa’i.

Ia juga mengajak seluruh Bhabinkamtibmas jajaran Polda Kalsel dapat melaksanakan tugas di wilayah binanaannya memberikan motivasi dan inisiatif kepada masyarakat dalam kegiatan apapun yang bertujuan untuk kepentingan kemaslahatan umat dan orang banyak.

Menurutnya, hadirnya Bhabinkamtibmas di tengah-tengah masyarakat untuk bisa mendengarkan keluhan tentang permasalahan kamtibmas dan memberikan penjelasan serta penyelesaian.

“Bhabinkamtibmas senjata kami. Mereka adalah ujung tombak dalam melakukan pendekatan dan pembinaan mengajak masyarakat untuk tidak melakukan kejahatan,” ujar Rifa’i kepada media ini, Minggu (24/9).

Tinggalkan Balasan