Dapurrakyatnews – Poli Interna atau Poli Penyakit Dalam adalah bagian pelayanan kesehatan yang ada di RSUD dr H Moh Anwar Sumenep, yang menyediakan layanan kesehatan untuk masalah kesehatan, yang terkait dengan organ dalam tubuh manusia, seperti jantung, paru-paru, lambung, usus, hati, ginjal, dan sistem kekebalan tubuh.
Di Poli Interna atau Poli Penyakit dalam RSUD dr H Moh Anwar, anda akan dilayani oleh 3 orang dokter spesialis Penyakit Dalam, dr. Mujib Hasan, Sp.PD., dr. Endah Pratamaningtyas, Sp.PD., dan dr. Mohammad Kriestian, Sp.PD3, orang Perawat dan 1 orang staff administrasi yang akan melayani kita sepenuh hati.
Menurut kepala ruangan Poli Interna / Poli Penyakit dalam, Sri Mulyani, Amd, kep., bahwa pihaknya menerima rujukan dari semua Poli yang ada di RSUD dr H Moh Anwar.
“Kami menangani rujukan dari semua poli, seumpama dari poli kulit yang kena kencing manis rujukan nya pasti ke poli Interna, begitu juga dengan poli yang lain,” kata Sri Mulyani, Amd, kep. saat ditemui dapurrakyatnews disela sela memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Selasa (30/4/2024)
Di poli interna, Anda akan diperiksa oleh dokter spesialis penyakit dalam. Dokter akan menanyakan tentang gejala-gejala yang Anda alami, riwayat kesehatan Anda, dan melakukan pemeriksaan fisik.
Dokter juga mungkin akan melakukan pemeriksaan penunjang, seperti tes darah, rontgen, atau USG, untuk membantu menegakkan diagnosis.
Setelah diagnosis ditegakkan, dokter akan mendiskusikan dengan Anda tentang pilihan pengobatan yang tersedia. Dokter juga akan memberikan edukasi tentang bagaimana cara mencegah penyakit Anda kambuh kembali.
Baca juga : Ini yang harus Kalian Ketahui tentang Poli Gizi di RSUD dr H Moh Anwar Sumenep
“Dan yang pasti, di Poli Interna ini, kami melayani semua kalangan masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan, baik pasien umum, BPJS Mandiri dan Universal Health Coverage (UHC),” pungkasnya.
Universal Health Coverage (UHC) di bidang kesehatan di Kabupaten Sumenep, merupakan sebuah program yang digagas dan dijalankan oleh Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, dengan tujuan untuk memastikan seluruh penduduk di Sumenep, mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang berkualitas dan mudah dijangkau.
Program UHC di Sumenep ini resmi diberlakukan pada tanggal 7 November 2022. Sejak saat itu, masyarakat Sumenep yang tidak memiliki jaminan kesehatan seperti BPJS Kesehatan ataupun KIS, dapat berobat secara gratis dengan hanya menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).