Kadis PMD, Capaian Indeks Desa Membangun tak Lepas dari Kerja Keras Semua Pihak

Desa
Capaian kecepatan input data Indeks Desa Membangun tak lepas dari kerja sama semua pihak, yang menghasilkan capaian 39 Desa menjadi Desa Mandiri.

Dapurrakyatnews – Penyelesaian input data hasil pengukuran Indeks Desa Membangun (IDM), telah menempatkan Kabupaten Sumenep sebagai tercepat ke 3 se-Jawa Timur, yang mencatatkan capaian 39 desa di kabupaten Sumenep menjadi Desa Mandiri.

Tentu saja capaian tersebut tak lepas dari kerja keras semua pihak, antara PLD Pendamping Lokal Desa yang bertugas di Desa, PD Pendamping Desa yang bertugas di kecamatan dan TAPM Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat yang bekerja di tingkat Kabupaten.

Baca juga : Bismillah Melayani Menunjukkan Taringnya, 39 Desa saat ini Berstatus sebagai Desa Mandiri

“Secara khusus, sebagai pribadi dan sebagai Kepala DPMD Sumenep, saya ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya, kepada teman teman Pendamping Lokal Desa, Pendamping Desa dan TAPM,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sumenep, Anwar Syahroni Yusuf. Senin (26/6/2023).

Menurut Kadis PMD, peran pendamping sangat luar biasa didalam mendukung terimputnya perkembangan pembangunan yang ada di desa itu. Kolaborasi yang baik teman teman ditingkat Desa, PLD dengan Kepala Desa, ditingkat kecamatan ada Camat dengan PD.

“Sedangkan ditingkat Kabupaten, kolaborasi baik terjadi antara TAPM dengan DPMD Kabupaten Sumenep,” terangnya.

Desa
Penandatanganan hasil Pengukuran Indeks Desa Membangun dilakukan oleh Anwar Syahroni Yusuf Kepala Dinas DPMD, Drs. Yayak Nurwahyudi, M.Si, Kepala Bappeda dan TAPM, yang disaksikan oleh Moh Ramli, S.Sos, M.S Asisten Administrasi Umum Kabupaten Sumenep

Kolaborasi yang sangat luar biasa ini yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai hasil pembangunan ini, betul betul sangat signifikan, terbukti kita tercepat nomor 3 dan sudah ditetapkannya 39 Desa Mandiri.

“Dengan kerja keras dan terukur dari semua pihak, alhamdulillah berdasarkan Indeks Desa Membangun [IDM] Tahun 2023 ini, tercatat 39 Desa Mandiri, 147 Desa Maju, 144 Desa Berkembang serta Nol untuk Desa Tertinggal dan Sangat Tertinggal,” pungkasnya.

Baca juga : 2 Desa di Kepulauan Sumenep Menjadi Desa Mandiri di Tahun 2023, Berikut Daftar Lengkapnya

Berikut daftar 39 Desa berdasarkan IDM 2023 telah menjadi Desa Mandiri.

1. Kecamatan Bluto terdapat 2 Desa Mandiri, yaitu Desa Lobuk dan Desa Aeng Dake.

2. Kecamatan Kota Sumenep terdapat 9 desa yaitu Desa Kebunangung, Desa Kolor, Desa Paberasan, Desa Pamolokan, Desa Pabian, Desa Parsanga, Desa Bangkal, Desa Pangarangan dan Desa Pandian.

3.Kecamatan Lenteng 2 desa yaitu Desa Lenteng Timur dan Desa Lenteng Barat.

4. Kecamatan Pragaan 3 desa yaitu Desa Karduluk, Desa Pragaan Laok dan Desa Prenduan.

5. Kecamatan Kalianget 3 desa yaitu Desa Kertasada, Desa Kalimook dan Desa Kalianget Timur

6. Kecamatan Guluk-Guluk 1 desa yaitu Desa Guluk-Guluk.

7. Kecamatan Ganding 1 desa yaitu Desa Ketawang Larangan

8. Kecamatan Pasongsongan 2 desa yaitu Desa Campaka dan Desa Pasongsongan

9. Kecamatan Batuputih 2 desa yaitu Desa Batuputih Kenek dan Desa Batuputih Laok.

10. Kecamatan Dungkek 1 desa yaitu Desa Dungkek.

11. Kecamatan Gapura 6 desa yaitu Desa Grujugan, Desa Andulang, Desa Gapura Timur, Desa Gersik Putih Desa Gapura Barat dan Desa Panagan.

12. Kecamatan Batuan 5 desa yaitu Desa Patean, Desa Babbalan, Desa Gedungan, Desa Gunggung dan Desa Batuan.

13. Kecamatan Ra’as 1 desa yaitu Desa Brakas.

14. Kecamatan Sapeken 1 desa yaitu Desa Sapeken.

 

Tinggalkan Balasan