Dapurrakyatnews – Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Posko 13 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, membantu memasarkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Sekitar Monumen Arek Lancor, Selasa (19/07/2022)
Kegiatan yang bekerjasama dengan para pengrajin di Desa Klampar ini dilakukan, dalam rangka memperkenalkan kepada masyarakat luas, tentang hasil olah tangan masyarakat Desa Klampar.
Dalam kegiatan tersebut, ada dua jenis barang yang dipromosikan. Pertama yaitu Tas Anyaman, kedua Batik lokal Ciri Khas Desa Klampar.
Koordinator Desa, Ach Muzayyin mengatakan bahwa kegiatan pemasaran ini dilakukan, untuk membantu meringankan beban masyarakat. Serta memberikan wadah untuk mengenalkan kepada khalayak umum, tentang produk-produk yang dihasilkan oleh para pengrajin masyarakat Desa Klampar, “ini salah satu Program Kerja kami dalam menjalankan pengabdian kepada masyarakat,” tuturnya.
Lebih lanjut, kata Zayyin sapaan akrabnya, tujuan utama dalam kegiatan pemasaran ini bukan semata-mata karena hanya tugas KPM saja, melainkan berangkat dari kesadaran personalitas kita selaku mahasiswa, yang secara garis besar membawa perubahan besar, dan memberikan dampak positif kepada masyarakat yang membutuhkan.
“kami sadar bahwa Tri Darma Perguruan Tinggi adalah Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, pemasaran yang dilakukan tidak hanya mengenalkan kepada masyarakat dengan cara keliling di sekitar area monumen, tetapi juga dirancang akan dimuat dan dipasarkan di beberapa media Massa.
“kami akan buatkan Website untuk pemasaran batik tenun ini, agar pemasarannya lebih mudah diakses oleh masyarakat luas,” tekadnya.
Ia berharap dengan kegiatan ini, bisa memberikan dampak perubahan positif bagi pengrajin di Desa Klampar, Khususnya di bidang Batik. Dimana Desa Klampar sendiri bagi mayoritas masyarakat umum dikenal dengan Desa Batik.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini, mampu meningkatkan produksi Batik dan Usaha Mikro Lainnya,” harapnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa (Sekdes) Ach Zaini, mengapresiasi setinggi-tingginya kepada para Peserta PKM. Karena telah membantu meringankan beban masyarakat dalam mengenalkan Hasil Produksi Masyarakat Desa Klampar, sebab akhir-akhir ini produksi UMKM Desa Klampar Khususnya di bidang Batik yang terjadi pasang Surut.
“Saya sangat bangga dengan Para Peserta PKM IAIN Madura ini, karena punya pemikiran berilian dalam memajukan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
