Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Gelar Pembinaan Bagi Guru SD dan SMP Swasta se Kabupaten Situbondo

Guru

Dapurrakyatnews – Guru SD dan SMP Swasta  dari 750 lembaga Diniyah mengikuti pembinaan, yang diadakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo. Kegiatan pembinaan itu berlangsung di gedung PGRI Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Senin (11/12/2023).

750 lembaga terdiri dari Madrasah Diniyah Ula sebanyak 511 lembaga, Guru Sekolah Dasar swasta sebanyak 25 lembaga, guru SMP Swasta 36 lembaga dan dari Madrasah Diniyah Wustha 178 lembaga, dengan jumlah keseluruhan sebanyak 1.684 Guru Pendidik.

Bupati Situbondo H Karna Suswandi yang hadir sebagai pemateri menyampaikan bahwa selain memberikan pembinaan, pihaknya juga memaparkan capaian selama 3 tahun memimpin Kabupaten Situbondo.

“Tadi saya memang sempat menyampaikan beberapa hasil kerja saya bersama wakil selama menjabat, diwaktu yang hanya 3 tahun tersebut tentu saja banyak kendala yang saya dihadapi,” kata Bupati Situbondo yang akrab disapa dengan sebutan Bung Karna.

Semisal dari mereka yang memang sebelumnya tidak mendukung saya, selain juga kendala masalah keuangan daerah.

“Apalagi awal kami menjabat bersama Nyai Hj Khoirani, bangsa kita Indonesia sedang mengalami bencana pandemi Covid-19, begitu juga dengan Kabupaten Situbondo,” ujarnya

Guru

Dimana waktu itu, kami diwajibkan memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal, agar kesehatan masyarakat betul – betul bisa diatasi apabila terjangkit wabah pandemi COVID-19.

“Alhamdulillah, semua ujian itu bisa dilewati dengan penuh semangat. Serta kerja sama yang baik antar OPD, saya bisa terus memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat,” terangnya.

Selain itu, berbagai program pemerintah daerah telah banyak kami kerjakan, diantaranya program Birulah, Sehati (Sehat Gratis), pengadaan ratusan Lampu PJU (Penerangan Jalan Umum) dan perbaikan jalan diberbagai tempat.

“Selain itu, berbagai program insentif telah kami berikan, seperti insentif kepada ketua RT, Guru ngaji, Kader posyandu, insentif Kader Lansia dan juga lainnya,” ungkapnya.

Keraguan masyarakat akan kepemimpinan saya yang disertai cacian, tidak membuat saya bersama wakil sakit hati. Justru Itu saya jadikan obat penyemangat untuk berinovasi, hingga berbagai kegiatan bisa dikerjakan serta puluhan penghargaan bisa kami terima.

“Apa orang – orang (yang mencaci) itu bisa bekerja seperti saya,” kata Bung Karna dengan nada bertanya.

Guru

Ia menambahkan bahwa total pemberian insentif guru ngaji ini mencapai Rp 7,2 miliar, yang mana pihaknya telah menyiapkan sekitar Rp 9 miliar untuk insentif guru ngaji.

“Untuk guru Madrasah Diniyah, kami juga mengupayakan ada perubahan, yaitu bantuan untuk penyelenggaraan guru pendidikan diniyah dan hari ini sudah langsung bisa di ambil. Hal ini menunjukkan betapa cintanya pemerintah daerah pada masyarakatnya. Walau sedikit, semoga bantuan ini bisa bermanfaat,” harapnya.

Lebih jauh Bung Karna mengatakan jika berbagai keberhasilan yang telah dibuktikan, merupakan bentuk kepedulian dan kecintaannya pada rakyatnya.

“Selain itu merupakan bentuk kerja nyata, kerja cerdas dan kerja tuntas dirinya bersama Nyai Hj Khoirani sebagai wakilnya, serta seluruh OPD demi mewujudkan Situbondo yang berjaya,” tutupnya.

Sementara itu Siti Aisyah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Situbondo, menyampaikan kepadan Bupati beserta Wakil Bupati, yang telah memberikan kebijakan hingga acara pembinaan ini bisa terlaksana.

“Saya berharap apa yang telah diberikan oleh Pemerintah Daerah, dapat diterima dengan penuh syukur dan bisa menjadikan penyemangat untuk meningkatkan kwalitas pendidikan yang ada di desa – desa,” harap Siti Aisyah.

Tinggalkan Balasan