Begini Pesan Moral dan Dukungan dari Kapolsek Kangayan kepada Penemu Bayi Malang di Desa Daandung

Kapolsek
Bayi yang ditinggalkan oleh ibunya saat ini dalam perawatan keluarga Murtayyan.

Dapurrakyatnews – Dukungan moral diberikan langsung oleh Kapolsek Kangayan Ipda Miftahul Rahman, terhadap penemu bayi malang di Desa Daandung, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Hal tersebut disampaikan oleh pasangan suami-istri, yang pertama kali menemukan bayi malang tersebut di tengah ladang, Murtayyan (54) dan Tiambe (40).

“Bapak Kapolsek berpesan, siapa saja yang berani mengganggu (ingin mengambil bayi tersebut), bilang saja sama saya,” ucap Murtayyan menirukan perkataan Kapolsek Kangayan Ipda Miftahul Rahman dalam Video YouTube My Kangean, Senin (9/5).

Baca juga : Motif Hubungan Terlarang yang Membuat Seorang Ibu Tega Membuang Darah Dagingnya Sendiri

Murtayyan (54) dan Tiambe (40) mengaku akan merawat bayi malang tersebut hingga dewasa, karena ia merasa iba dengan nasib si bayi.

“Bahkan Kapolsek bilang, Selama masa pemeriksaan oleh penyidik, bayi tersebut benar benar akan kita jaga” tutur sembari menirukan apa yang diucapkan Kapolsek Kangayan.

Seperti yang telah release di dapurrakyatnews, bahwa warga yang sedang beraktivitas di sekitar dusun Daandung Atas, Desa Daandung, Kecamatan Kangayan. Digegerkan dengan penemuan bayi, pada Sabtu (7/5) sore kemarin.

Baca juga : Warga Pulau Kangean Dihebohkan dengan Penemuan Bayi Lengkap dengan Ari ari nya

Dinukil dari akun YouTube Setabeng Chanel, Bayi mungil berjenis kelamin laki-laki itu masih hidup dengan ari-ari masih menempel di tubuhnya.

Saat ditemukan warga setempat, bayi tersebut dalam kondisi kedinginan ditutupi daun jagung. Warga memastikan, sang bayi baru saja dibuang oleh seseorang yang tak bertanggung jawab.